Rabu, 13 April 2016

ANALISIS PUISI RANJANG PENGANTIN, KOPENHAGEN KARYA GUNAWAN MOHAMAD


Ranjang Pengantin, Kopenhagen
                    
        Goenawan Mohamad

Di luar salju terus. Hampir pagi
tubuhmu terbit dari birahi.  
 
Angin menembus. Hilang lagi
napasmu membayang dalam dingin. Mencari 
 
Panas khatulistiwa itu 
gamelan perkawinan itu
tak ada kini padaku.
Adakah kau tahu?
 
Hanya ingin, hanya senyap, hanya rusuk
dari mana engkau ada.
Hanya dingin. Lindap. Lalu kantuk.
Darimana engkau tiada
 
Pengantar
Sajak atau yang lebih luas dikenal sebagai sebuah karya sastra atau karya seni pada umumnya, merupakan satu keseluruhan yang bulat dan berdiri sendiri (otonom).
Goenawan Mohamad, lahir 29 Juli 1941 di Batang (Jawa Tengah). Sajak yang saya pilih adalah karya Goenawan Mohammad yang berjudul Ranjang Pengantin, Kopenhagen.
1. Lapis Suara (Sound Stratum)
Lapis bunyi dalam puisi haruslah ditunjukkan pada bunyi-bunyi atau pada bunyi yang bersifat istimewa atau khusus, agar mendapatkan efek puitis atau nilai seni.
Pada bait pertama baris pertama /diluar salju terus. Hampir pagi/. Pada bait kedua baris kedua /napasmu membayang dalam dingin. Mencari/ dan pada baris ketiga dan keempat di bawah ini.
Panas khatulistiwa itu
gamelan perkawinan itu
tak ada kini padaku.
Adakah kau tahu?

Hanya ingin, hanya senyap, hanya rusuk
dari mana engkau ada.
Hanya dingin. Lindap. Lalu kantuk.
Darimana engkau tiada.
Pada bait pertama baris pertama kata ‘luar’, dan ‘salju’ dan pada bait kedua baris kedua kata ‘napasmu’ terdapat asonansi a dan u . Pada bait ketiga baris pertama misalnya pada kata ‘khatulistiwa’, dan pada baris ketiga pada kata ‘padaku’, serta baris keempat pada kata ‘kau’ dan ‘tahu’. Pada bait keempat baris kedua dan keempat pada kata ‘engkau’, dan pada baris ketiga asonansi a dan u terdapat pada kata ‘lalu’ dan ‘kantuk’.
Pada bait keempat baris pertama /hanya ingin, hanya lenyap, hanya rusuk/, dan pada baris ketiga /hanya dingin. Lindap. Lalu kantuk/ terdapat aliterasi p dan k pada kata ‘senyap’, ‘lindap’, ‘rusuk’, dan ‘kantuk’. Pola pada persajakan yang terdapat pada puisi ini adalah a-a, b-b, dan c-d. Pola a-a pada bait pertama terdapat pada kata ‘pagi’, dan ‘birahi’, sedangkan pada bait kedua terdapat pada kata ‘lagi’ dan ‘mencari’. Pola b-b terdapat pada bait ketiga pada kata ‘itu’, ‘padaku’, dan ‘tahu’.
Pola persajakan c-d terdapat pada bait keempat pada kata ‘rusuk’ dan ‘ada’ pada baris pertama dan kedua, sedangkan pada baris ketiga dan keempat terdapat pada kata ‘kantuk’ dan ‘ada’. Pada umumnya dalam sajak ini, bunyi yang sangat dominan adalah bunyi fonem u dan a serta k yang digunakan penyair sebagai lambang rasa (klanksymbolik).

2. Lapis Arti (Units of Meaning)
Lapis arti memiliki beberapa cabang yaitu satuan kecil berupa fonem. Pada bait pertama, baris pertama dan kedua pada kata ‘pagi’, dan ‘birahi’ fonem i pada kata tersebut memiliki arti kesedihan.
Pada bait kedua baris pertama dan kedua misalnya pada kata ‘lagi’ dan ‘mencari’ terdapat fonem i diakhir juga memiliki arti yang sama. Pada bait ketiga terdapat kata ‘itu’, ‘padaku’, dan ‘tahu’ bunyi vokal u memiliki arti kalau orang tersebut sedang mengeluh. Suku kata adalah bagian kata yang memiliki satuan bunyi yang diucapkan sekali dalam sebuah kata. Pada bait keempat baris pertama dan ketiga terdapat pada kata ‘ingin’ dan ‘dingin’, memiliki arti tersendiri.
Kata ‘ingin’ memiliki arti kemauan, hasrat dan harapan, sedangkan pada kata ‘dingin’ memiliki arti sesuatu yang kaku, tidak panas, tidak ramah, atau sejuk sekali. Kata adalah unsur bahasa yang dilahirkan melalui alat ucap sebuah ujaran yang memiliki arti sendiri. Pada bait ketiga baris pertama dan kedua terdapat  kata ‘itu’. Kata ‘itu’ memiliki ari kata yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang jauh, pada bait keempat baris pertama dan ketiga terdapat kata ‘hanya’.
Kata ‘hanya’ memiliki arti tidak ada yang lain lagi. Pada bait keempat baris kedua dan keempat terdapat kata ‘engkau’ yang memiliki arti kata ganti orang kedua seperti kata kau dan kamu. Frase adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonprediktif. Pada bait keempat baris kedua dan keempat terdapat kata ‘dari mana’ kata dari mana memiliki arti kata untuk menyatakan arah atau tempat.
Pada bait keempat baris kedua dan keempat /dari mana engkau ada/ dan /dari mana engkau tiada/ memiliki arti sebuah pertanyaan yang ditujukan untuk seseorang menanyakan arah atau tempat.

3. Lapis Metafisis
Lapis metafisis adalah objek-objek yang dikemukakan sebuah susunan yang terdiri dari gabungan mental yang berhubungan dengan badan atau jasmani serta jiwa penyair. Hal ini yang perlu diperhatikan dalam menganalisis.
Latar tempat pada puisi ini adalah kota Kopenhagen yang dapat kita temukan  pada judul puisi, latar suasana pada puisi ini adalah kesedihan yang melanda penyair karena kehilangan seseorang yang sangat dicintainya. Latar waktu pada puisi ini adalah malam hari, hal ini dapat kita lihat pada bait keempat baris ketiga /hanya dingin. Lindap. Lalu kantuk/.
Kata ‘lindap’ memiliki arti samar-samar atau redup yang menunjukkan malam hari dan diperkuat dengan kata ‘kantuk’, yang cenderung dirasakan oleh setiap orang pada waktu malam hari. Pelaku pada puisi ini adalah aku-lirik, dan dia-lirik. Objek yang dikemukakan oleh pengarang pada puisi ini adalah ‘salju’, ‘angin’, ‘dingin’, ‘khatulistiwa’, dan ‘gemelan perkawinan’.
Penyair bercerita kalau perkawinannya gagal karena ditinggalkan pergi oleh kekasihnya dan yang tertinggal hanyalah ranjang pengantinnya. Penyair merasakan senyap dan dingin yang menusuk tulang rusuk. Perwatakan yang terdapat pada puisi ini adalah kemurungan dan kesedihan.
Pada puisi ini hal yang sangat tragis terdapat pada bait ketiga di bawah ini.
Panas khatulistiwa itu
gemelan perkawinan itu
tak ada kini padaku.
Adakah kau tahu?
Hal yang sangat suci terdapat pada bait pertama baris kedua /tubuhmu terbit dari birahi/, dan hal yang sangat menakutkannya terdapat pada bait kedua baris kedua /napasmu membayang dalam dingin. Mencari/.
Semoga bermanfaat hasil analisis puisi saya, terima kasih sudah mengunjungi blog saya.

3 komentar:

  1. Casino Site | Best Online Slots UK
    Best Casino Site: luckyclub Betway. All the best online slots, video slots and live casino games on offer by Betway Casino UK. All Slots | Slots | Table Games | Online Slots -

    BalasHapus
  2. Lucky Club - Live Casino Online
    Lucky Club - luckyclub.live Live Casino Online. Play the most popular online slots and table games at Lucky Club. Sign up and login to join today and claim your welcome bonus.

    BalasHapus